Ekonomi Makro
Resmikan GI 150 KV Masamba, Bupati Luwu Utara Ajak Investor Nikmati Listrik yang Andal
Masamba, Bursabisnis.id- Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, meresmikan Gardu Induk (GI) 150 kV Masamba pada Kamis (11/8/2022), di Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng Kabupaten Luwu Utara.
Indah berharap dengan adanya Gardu Induk 150 kV Masamba di Luwu Utara ini dapat meningkatkan keandalan listrik, dan juga kualitas pelayanan PLN terhadap pelanggan khususnya, Kabupaten Luwu Utara.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan perlombaan memasak menggunakan kompor Induksi.
“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada PLN karena adanya GI ini akan mendorong perekonomian di Kabupateb Luwu Utara dengan membuka ruang untuk investasi yang lebih besar karena investor tidak perlu lagi khawatir dengan keandalan dan ketersediaan listriknya,” tutur Indah.
Dalam kesempatan itu, Manager Unit Pelaksana Proyek Sulawesi Selatan (UPP Sulsel) Rahmat Nichol Fauzen menyampaikan bahwa Gardu Induk ini telah melewati serangkaian pengujian dan berhasil energize atau diberikan tegangan pertama pada 16 Juni 2022. “Gardu Induk yang memiliki kapasitas 30 Mega Volt Ampere (MVA) atau setara dengan 18 Ribu Pelanggan baru ini telah memberikan pelayanan kepada pelanggan di wilayah Kabupaten Luwu Utara sejak dilakukan energize,” ujarnya
Menurutnya, pembangunan GI 150 kV Masamba merupakan satu rangkaian dengan 2 infrastruktur lainnya yaitu Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Wotu – Masamba yang memiliki panjang 110 Kilometer Sirkuit (kms) dan penambahan dua line bay atau jalur di sisi Gardu Induk Ekstra Tinggi (GITET) 275 kV Wotu. Adapun anggaran yang digunakan untuk pembangunan ini kurang lebih mencapai Rp 223 miliar.
“Kami berterima kasih atas dukungan yang senantiasa diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Luwu Utara selama ini, sehingga infrastruktur kelistrikan di Kabupaten Luwu Utara dapat diselesaikan dan manfaatnya bisa dinikmati oleh masyarakat,” tutup Nichol. (AP)
Laporan: Kipat
Ekonomi Makro
Lindungi Ekonomi Indonesia, Serangan Iran ke Israel Jadi Perhatian Serius
JAKARTA, Bursabisnis.id – Perkembangan konflik di Timur Tengah, terutama pasca serangan Israel ke fasilitas diplomatik Iran di Damaskus dan serangan balasan Iran ke Israel, menjadi perhatian serius bagi pemerintah Indonesia.
Sebagai respons cepat atas dinamika tersebut, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menggelar Rapat Koordinasi dengan melibatkan seluruh unsur Kedeputian bersama dengan Kementerian Luar Negeri dan sejumlah Duta Besar.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa rapat tersebut merupakan langkah awal untuk mengkaji upaya deeskalasi konflik guna melindungi perekonomian Indonesia.
“Pelaksanaan Rapat Koordinasi ini merupakan assesment untuk upaya deeskalasi dampak konflik di kawasan Timur Tengah terhadap perekonomian Indonesia,” ungkap Menko Airlangga sebagaimana dilansir dari laman kemenkeu.go.id pada Rabu, 17 April 2024.
Turut hadir dalam rapat, Dubes RI di Amman, Ade Padmo Sarwono menyampaikan update situasi di kawasan serta harapannya agar konflik tidak mengalami eskalasi yang dapat merugikan ekonomi negara-negara di kawasan, termasuk Indonesia.
Disamping itu, Dubes RI Teheran (Iran), Ronny P. Yuliantoro, juga menyoroti pentingnya untuk mengantisipasi dampak eskalasi konflik terhadap disrupsi logistik dan rantai pasok, terutama di Selat Hormuz yang vital bagi perekonomian global.
Selanjutnya, Abdul Kadir Jailani dari Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika (Dirjen Aspasaf) menekankan perlunya antisipasi terhadap kemungkinan eskalasi konflik di kawasan, meski menurutnya semua pihak saat ini tidak menginginkan situasi tersebut. Namun, perlu diantisipasi dampaknya terhadap ekonomi global, terutama pengaruhnya terhadap harga minyak dan biaya logistik.
Eskalasi konflik geopolitik antara Iran dan Israel pada akhir pekan kemarin telah memberikan dampak signifikan pada perekonomian global, dengan harga minyak mentah masih berfluktuasi. Hal ini juga mempengaruhi pelemahan nilai tukar terhadap US Dollar beberapa mata uang di Kawasan Asia Pasifik pada senin(15/04), dengan mayoritas bursa saham mengalami penurunan.
Di Indonesia, meskipun Bursa Efek Indonesia dan Pasar Spot Rupiah masih tutup karena libur Hari Raya Idulfitri, nilai tukar Rupiah di pasar spot luar negeri (Trading Economics) menunjukkan tren apresiasi di level Rp16.060 atau setara 0,31 persen (dtd), lebih baik dibandingkan negara- negara lain seperti Korea, Filipina, dan Jepang.
Untuk itu, Pemerintah juga mencermati kondisi APBN agar dapat menjalankan perannya secara optimal sebagai shock absorber dan menjaga stabilitas ekonomi. Sementara, koordinasi lebih lanjut akan dilakukan bersama otoritas moneter dan fiskal untuk menghasilkan kebijakan yang tepat dalam menjaga pertumbuhan dan stabilitas ekonomi Indonesia.
Sumber : kemenkeu.go.id
Penulis : Mery
Editor : Rustam
PERIKANAN DAN KELAUTAN
Pj Walikota Dr Rasman Manafi Siap Bela Kepentingan Nelayan Baubau
BAUBAU, Bursabisnis.id – Pj Walikota Baubau Dr Muh Rasman Manafi SP MSi mengharapkan peran serta semua pihak untuk mendukung langkah membangun industri perikanan di Kota Baubau, terutama nelayan Baubau yang selama ini sudah mendapat dukungan dari pemerintah dalam menjalankan aktifitas.
“Saya berharap nelayan kita bisa memahami ini. Kalau selama ini hasil tangkapan ikan mereka dibongkar di wilayah, akan sangat sulit bagi kita untuk memberikan dukungan yang berkelanjutan terutama jika mengharapkan bantuan anggaran dari pemerintah pusat. Karena kita akhirnya tidak punya data produksi ikan kita, justru malah daerah lain yang diuntungkan, padahal ikan-ikan itu adalah hasil tangkapan nelayan Baubau,” jelasnya.
Dalam pertemuan pagi hari di Rumah Jabatan Walikota Baubau pada Senin, 15 April 2024, turut hadir sejumlah perwakilan nelayan Bone-Bone, Lurah Bone-Bone, Camat Batupuaro, Kadis Perikanan Kota Baubau dan Jajaran, Kadis Perdagangan dan Industri Kota Baubau, dan Asisten 2 Kota Baubau.
Pada kesempatann itu perwakilan nelayan menyampaikan keluhan, yakni kurangnya dukungan es untuk melaut serta model transaksi yang belum memuaskan serta proses perizinan berlayar yang masih memakan waktu.
Menanggapi hal tersebut, Dr Rasman Manafi menyatakan akan segera mencari solusi.
“Bagaimanapun saya akan membela nelayan Baubau untuk dapat menjalankan pekerjaannya dengan baik. Soal es segera kita selesaikan dengan mengaktifkan fasilitas yang ada di TPI Wameo untuk sementara dan bahkan kita akan bangun yang baru. Mengenai model transaksi, kalau perlu libatkan pengusaha. Sedangkan soal perizinan, kita berkomunikasi dengan pihak Syahbandar dan mencari apa masalahnya, jika mereka tidak bisa memutuskan, kita akan naikkan level komunikasinya,” tegas orang nomor satu Baubau ini.
Dengan semua upaya itu, Dr Rasman Manafi berharap peningkatan kesejahteraan nelayan Baubau dapat terjadi dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Penulis : Rustam
Ekonomi Makro
Cadangan Devisa Maret 2024 Tetap Tinggi Sebesar 140,4 Miliar Dolar AS
JAKARTA, Bursabisnis.id – Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Maret 2024 tetap tinggi sebesar 140,4 miliar dolar AS, meskipun menurun dibandingkan posisi pada akhir Februari 2024 sebesar 144,0 miliar dolar AS.
Penurunan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah, antisipasi kebutuhan likuiditas valas korporasi, dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah seiring dengan masih tingginya ketidakpastian pasar keuangan global.
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.
Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi nasional yang terjaga, seiring dengan sinergi respons bauran kebijakan yang ditempuh Bank Indonesia dan Pemerintah dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Sumber : bi.go.id
Penulis : Rustam
-
ENTERTAINMENT4 years ago
Inul Vista Tawarkan Promo Karaoke Hemat Bagi Pelajar dan Mahasiswa
-
Rupa-rupa4 years ago
Dihadiri 4000 Peserta, Esku UHO dan Inklusi Keuangan OJK Sukses Digelar
-
PASAR4 years ago
Jelang HPS 2019, TPID: Harga Kebutuhan Pokok Relatif Stabil
-
Entrepreneur4 years ago
Rumah Kreatif Hj Nirna Sediakan Oleh-oleh Khas Sultra
-
Fokus4 years ago
Tenaga Pendamping BPNT Dinilai Tidak Transparan, Penerima Manfaat Bingung Saldo Nol Rupiah
-
FINANCE4 years ago
OJK Sultra Imbau Entrepreneur Muda Identifikasi Pinjol Ilegal Melalui 2L
-
Ekonomi Makro4 years ago
Aset Perbankan Syariah Tumbuh 7,10 Persen, Produk Syariah Semakin Diminati
-
PASAR4 years ago
PD Pasar Kota Kendari Segel Puluhan Lapak di Pasar Baruga