Connect with us

UKM

Ibu Pj Wali Kota Jogyakarta Apresiasi Tas Produk UMKM Kota Baubau

Published

on

Tas produk UMKM Kota Baubau dengan sentuhan tenunan -foto:istimewa-

JOGYAKARTA, Bursabisnis.id – Produk kerajinan yang dibuat pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Baubau mendapat apresiasi dari ibu Pj Wali Kota Jogyakarta, Atik Wulandari, SP.

Apresiasi itu disampaikan saat Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Baubau, Reffiani Dwiatmo Rasman, ST bertemu dengan Atik Wulandari di Jogyakarta pada Selasa, 27 Februari 2024 malam.

Salah satu produk yang jadi perhatian Atik Wulandari adalah tas hasil kerajinan pelaku UMKM Kota Baubau.

Tas untuk perempuan ini dibuat dengan sentuhan kain tradisional Buton, sehingga tampilannya sangat mewah dan elegan.

“Produk tas Kota Baubau menggunakan sentuhan kain tradisional sudah bagus sekali sekali. Tampilannya menarik, mewah dan elegan. Mungkin tinggal pembenahan dari sisi brand produk UMKM Kota Baubau,” kata Atik Wulandari.

Dalam pertemuan itu, Atik Wulandari menyatakan komitmennya untuk memperkenalkan produk UMKM Kota Baubau yang menarik dan mempunyai ciri khas tersendiri kepada pelaku UMKM yang ada di Jogyakarta.

Dari pertemuan tersebut, Reffiani Dwiatmo berkunjung ke Griya UMKM Jogyakarta. Kemudian melihat sentra pembuatan tas dan sendal.

Kunjungan ke Griya UMKM Jogyakarta atas undangan Atik Wulandari pasca pertemuan sehari sebelumnya. Ini merupakan sebagai bentuk komitmen untuk membesarkan pelaku UMKM yang ada di Kota Baubau. Terutama UMKM yang memproduksi cenderamata.

Usai berkunjung di Griya UMKM Jogyakarta, Reffiani mengaku, banyak hal yang menjadi pelajaran berharga untuk pengembangan produk UMKM Kota Baubau ke depan.

“Pelajaran berharga yang saya maksud di sini, antara lain soal konsisten Dekranasda Jogyakarta menggelar pameran atau mengikuti pameran, baik skala lokal maupun nasional,” ungkap Reffiani.

Kemudian Dekranasda Jogyakarta juga konsisten menggelar lomba desain tenunan, workshop atau pelatihan yang diikuti semua UMKM di Kota Jogyakarta.

Bahkan Dekranasda Jogyakarta juga konsistem memberikan penghargaan, atau Dekranas Award sebagai bentuk apreasiasi atas pencapaian prestasi yang diperoleh pelaku UMKM.

“Semua kegiatan tadi dilaksanakan setiap tahun, sehingga pelaku UMKM Jogyakarta benar-benar merasa terbantu dari sisi pengembangan. Inilah nilai positif yang bisa menjadi contoh untuk pengembangan pelaku UMKM di Kota Baubau,” ujar Reffiani.

Untuk diketahui, Kota Baubau selama ini dikenal sebagai penghasil kain tenunan Buton. Kain tenunan tersebut banyak diminati masyarakat, terutama bagi pelancong di Buton.

 

Advetorial/Pariwara

 

Continue Reading

UKM

Tingkatkan Pemberdayaan Ekonomi Pedesaan, Dua Menteri Teken MoU

Published

on

By

Foto bersama usai tanda tangan MoU. -foto:ist-

JAKARTA, Bursabisnis.od – Menteri Perdagangan, Budi Santoso bersama Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Ekspor di Kantor Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Jakarta.

Mendag menyampaikan, sinergi Kemendag dan Kemendes PDT bertujuan untuk mendukung pencapaian Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto.

Upaya ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara Kemendag dan Kemendes PDT dalam mendorong perekonomian daerah, khususnya di wilayah perdesaan, sebagai mesin penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional.

Ruang lingkup kerja sama terdiri atas penguatan rantai pasok dalam negeri, pengembangan komoditas potensial, peningkatan kemampuan sumber daya manusia, fasilitasi promosi dan pemasaran, serta kegiatan lain yang disepakati kedua pihak.

Kesepakatan bersama ini berlaku selama 5 tahun terhitung sejak ditandatangani.
Mendag mengungkapkan, melalui kolaborasi ini, pemerintah akan fokus pada pemanfaatan sumber daya bersama untuk menciptakan nilai tambah yang lebih besar bagi perekonomian nasional.

Salah satu upaya yang dilakukan yaitu melalui penguatan ekosistem kewirausahaan di desa, terutama badan usaha milik desa (BUMDes) dan UMKM agar dapat bersaing di pasar global.

Pada kesempatan tersebut, Mendag didampingi oleh Sekretaris Jenderal, Isy Karim; Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Fajarini Puntodewi; Kepala Biro Perencanaan, Sukoco dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat, N.M Kusuma Dewi.

Sumber : kemendagri.go.id
Laporan : Icha
Editor : Tam

Continue Reading

UKM

Kemenkeu Dukung Bangga Buatan Indonesia

Published

on

By

JAKARTA, Bursabisnis.id – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mendukung kegiatan Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI/BBWI) yang diselenggarakan di Sulawesi Selatan pada 16-19 Oktober 2024.

Upaya yang dilakukan oleh Kemenkeu dalam mendukung kelancaran dan kesuksesan rangkaian acara tersebut salah satunya dengan melakukan pembinaan kepada unit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Kemenkeu yang berada di wilayah Sulawesi Selatan.

“Program ini memiliki makna strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya di sektor UMKM dan pariwisata,” terang Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman sebagaimana dilansir dari laman kemenkeu.go.id.

Dalam kegiatan tersebut, terdapat 30 booth UMKM baik yang merupakan binaan Kemenkeu Satu Sulsel maupun booth binaan unit kerja Kementerian Keuangan di antaranya Biro Manajemen BMN and Pengadaan selaku Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Kemenkeu, Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara. Selain itu, terdapat juga 50 booth UMKM lainnya yang merupakan binaan Provinsi Sulsel.

Kementerian Keuangan berperan strategis dalam mendorong pertumbuhan dan pengembangan UMKM melalui kebijakan fiskal, akses pembiayaan inklusif, dan dukungan digitalisasi. Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) serta Dana Bergulir Ultra Mikro (UMi) memberikan kemudahan akses modal dengan bunga rendah, dan kebijakan perpajakan yang lebih sederhana dan ringan diberikan untuk UMKM.

Selain itu, Kemenkeu juga memperkuat kapasitas UMKM melalui pelatihan dan akses ke pasar digital, memastikan UMKM untuk mampu bersaing di era ekonomi digital. Dengan pendekatan terpadu ini, Kemenkeu berkomitmen menjadikan UMKM sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Sumber : kemenkeu.go.id
Penuli : Tam

Continue Reading

UKM

UMKM Binaan Pertamina Raup Omzet Rp 1 Miliar di Pertamina Grand Prix of Indonesia

Published

on

By

Produk UMKM binaan Pertamina. -foto:pertamina.com-

LOMBOK, Bursabisnis.id – Event Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 memberi berkah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan Pertamina yang ikut dalam Pertamina Energizing You Festival. Selama tiga hari berjualan, 27-29 September 2024, total omzet transaksi UMKM hampir mencapai Rp1,1 miliar.

Omzet penjualan meroket hingga 56% dibandingkan omzet tahun lalu di gelaran serupa yang mencatatkan transaksi Rp689 juta.

Vice President Corporate Communication Pertamina PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, tahun ini, persiapan pameran UMKM dalam ajang balap internasional lebih matang. Diawali dari kurasi produk UMKM sesuai dengan kebutuhan penonton, serta produk khas Nusa Tenggara Barat (NTB) yang mencuri perhatian pengunjung.

“Selain produknya yang memang diperlukan pengunjung, pada tahun ini area UMKM berada di lokasi yang sama dengan area panggung hiburan. Area Pertamina Energizing You Festival ini menjadi one stop solution untuk mempermudah para pengunjung,” jelas Fadjar sebagaimana dilansir dari laman pertamina.com pada Selasa, 1 Oktober 2024.

Fadjar menambahkan, salah satu keunikan UMKM Pertamina adalah konsep keberlanjutan lingkungan, yang memang menjadi fokus Pertamina. Seperti UMKM Good Craft, yang mengelola limbah pelepah kelapa menjadi berbagai produk kerajinan kreatif.

Pemilik Good Craft, Gilang Putra menambahkan bahwa produk kerajinannya dari pelepah kelapa sering diorder sebagai souvenir dari berbagai instansi, usaha interior, dan juga pembeli retail. “Bagi UMKM kerajinan, produk pelepah diminati konsumen menjadi kebanggan tersendiri, karena konsep go green yang kami dapat dari pelatihan Pertamina UMK Academy bisa menjadi salah satu produk unggulan,” katanya.

Gilang juga mengungkapan rasa bangganya atas apresiasi dari Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, saat menerima karya lukisan wajah yang dibuat dari pelepah kelapa dari Good Craft.

Tak hanya kerajinan, berbagai panganan dan minuman laris diburu pengunjung Pertamina Energizing You Festival. Produk kue merek Nutsafir milik Sayuk salah satunya. Nutsafir memproduksi makanan berbahan dasar kacang yang mudah dinikmati di sela kegiatan menonton balap motor ini.

Produk kue Nutsafir sering dipesan untuk kebutuhan berbagai hotel di Lombok. UMKM yang telah menjadi Mitra Binaan Pertamina sejak tahun 2022 ini juga sering kali ikut dalam berbagai acara Pertamina.

“Pada acara Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 ini, saya memanfaatkan momentum untuk mengenalkan produk kue kacang Nutsafir ke pengunjung dari luar NTB, serta produk lainnya sebagai oleh-oleh khas dari Lombok,” tambahnya.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Sumber : pertamina.com
Penulis : Icha
Editor : Tam

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 PT. Bisnis Media Sentosa - Bursabisnis.ID