KOMUNITAS
Gerakan Cipayung Kendari Tagih Janji Ketua DPRD Sultra Tidak Ada Tendensi Politik
KENDARI, Bursabisnis. id – Cipayung Plus Kota Kendari yang terdiri dari GMNI, IMM, LMND, PMKRI, KHMDI, GMKI, KAMMI, dan HMI MPO menepis tudingan politis gerakan yang dilakukan pada 15 September 2025 yang menuntut janji dan komitmen Ketua DPRD Sulawesi Tenggara.
Menanggapi hal itu, Ketua DPC GMNI Kendari Rasmin Jaya sangat menyayangkan tudingan itu di alamatkan kepada mereka yang tergabung dalam Cipayung Plus Kota Kendari.
”Gerakan yang kami susun dengan melakukan konsolidasi di internal Cipayung Plus Kota Kendari adalah bentuk komitmen kami dalam mengawal aspirasi rakyat yang kami suarakan pada aksi tanggal 1 September 2025,” tegasnya.
Tak hanya itu, Cipayung Plus Kota Kendari juga sudah berkomitmen dan membuka dialog dengan ketua DPRD Sulawesi Tenggara untuk menyerahkan kembali hasil formulasi tuntutan yang di lampirkan dengan berbagai kajian kritis, tetapi faktanya ketua DPRD selalu menghindar dan tidak komitmen dengan apa yang telah di sepakati bersama Cipayung Plus Kota Kendari.
”Gerakan kami murni pada tanggal 1 September bahkan 15 September 2025 kemarin. Semata mata untuk mengawal aspirasi dan tuntutan rakyat. Tiada titipan, bahkan tidak di tunggangi atas indikasi kepentingan politik terselubung apapun. Kami tegas, tudingan itu kami bantah dan tidak itu berdasar,” ujarnya.
Aksi ini bukan sekadar unjuk rasa rutin. Ia adalah potret krisis kepercayaan yang semakin menajam antara mahasiswa dan lembaga legislatif daerah.
”Kami kembali bertandang di kantor ini untuk menagih janji Ketua DPRD Sultra pada 1 September 2025. Ini juga adalah bentuk pertaruhan sikap organisasi dalam mempertahankan dan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Janganlah di giring untuk kembali memperkeruh suasana publik,” tegasnya.
Ketua LMND Kota Kendari, Jordy mengatakan hingga hampir sebulan berlalu, yang mereka dapat hanyalah diam, penghindaran, dan ketidakpastian.
”Pendudukan kantor DPRD Sulawesi Tenggara dan ruang rapat paripurna sebagai bentuk akumulasi kekecewaan kami. Kami juga tidak sekadar berorasi di halaman, tapi masuk di dalam dan menggelar paripurna tandingan, simbol perlawanan terhadap institusi yang dianggap telah membiarkan janji rakyat tercecer akibat janji yang tak kunjung di tunaikan,” tegasnya.
Terakhir Ketua GMKI Kota Kendari, Fito mengatakan harusnya ketua DPRD Sulawesi Tenggara lebih terbuka dan transparan dalam menindaklanjuti aspirasi yang di sampaikan pada aksi tanggal 1 September 2025 kemarin.
Padahal janji dan komitmen pertemuan itu, lahir dari ketua DPRD Sulawesi Tenggara sendiri yang meminta kembali formulasi kajian atas berbagai tuntutan kami yang telah di lampirkan berbagai kajian kritis dan analisis dari berbagai sudut pandang.
”Kami harapannya juga sebenarnya mengutamakan dialog yang terbuka atas tindak lanjutan tuntutan kita supaya bisa di sampaikan langsung kepada DPR RI,” kata Fito.
Sebelumnnya Sekjen Visioner Indonesia, Akril Abdillah, dalam rilis media Liputan360.Com menyatakan bahwa desakan seperti itu sebaiknya ditempatkan dalam kerangka mekanisme kelembagaan, bukan melalui aksi jalanan. Ini berpotensi akan ditunggangi kepentingan politik tertentu.
“Kami menghargai semangat mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi. Namun, mendesak Ketua DPRD mundur tanpa melalui mekanisme yang berlaku tentu tidak tepat. Ada prosedur politik dan tata tertib yang harus dihormati,” jelas Akril.
Ia mengatakan menuntut mundurnya Ketua DPRD hanya karena persoalan janji yang sifatnya masih dalam proses, menurut kami tidak proporsional. “DPRD itu lembaga politik, semua keputusan butuh mekanisme, bukan sekadar desakan jalanan,” ujarnya, Senin (25/9/2025).
Visioner Indonesia menilai, tudingan pemakzulan yang dilontarkan justru berpotensi melemahkan marwah DPRD sebagai representasi rakyat. Menurut Akril, langkah tersebut bisa merusak stabilitas politik daerah yang saat ini membutuhkan sinergi, bukan konflik.
“Kami melihat aksi ini lebih bernuansa politis ketimbang aspiratif. Bila benar ingin memperjuangkan kepentingan rakyat, seharusnya mereka duduk berdialog, bukan sekadar melakukan tekanan dengan pembakaran ban dan pendudukan ruang sidang,” tambahnya.
Sehingga atas pernyataan Akril Sekjen Visioner Indonesia itu, kami Cipayung Plus Kota Kendari sangat menolak dengan tegas dan kami nilai ungkapan itu adalah titipan dan penggiringan opini publik untuk melemahkan semangat dan pergerakan mahasiswa khususnya dari Cipayung Plus Kota Kendari.
Laporan : Bing
Editor : Tam
KOMUNITAS
GMNI Kendari Akan Gelar Konfercab dan Dialog Kebangsaan
KENDARI, Bursabisnis. Id – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kendari akan menggelar sarasehan dialog kebangsaan, sekaligus Konferensi Cabang yang ke V DPC GMNI Kendari yang akan di laksanakan disalah satu hotel di Kota Kendari pada Jumat, 7 November 2025
Dalam dialog kebangsaan tersebut, DPC GMNI Kendari mengundang beberapa narasumber, diantaranya Ketua DPP GMNI sekaligus membuka kegiatan.
Kemudian narasumber lain, yakni anggota DPD RI Umar Bonte, Muh Endang SA Ketua DPD Demokrat Sulawesi Tenggara, Akademisi Fisip UHO sekaligus pengamat politik Sulawesi Tenggara, Muh Najib Husain.
Kegiatan sarasehan dialog kebangsaan tersebut sebagai momentum untuk membahas arah pembangunan Sulawesi Tenggara di sektor Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusianya (SDM) yang dinilai mempunyai kekuatan besar dan sebagai modal untuk berkontribusi kepada pembangunan yang berkelanjutan dan kesejahteraan perekonomian masyarakat yang berkesinambungan.
Bahwa air, tanah dan seluruh kekayaan alam yang terkandung di dalamnya adalah milik negara dan akan di peruntukan kepada masyarakat justru sangat bertolak belakang dengan apa yang di alami saat ini.
”Justru kekayaan tersebut hanya di kuasai oleh segelintir orang dan untuk kepentingan kelompok dan diri mereka pribadi. Sebagai putra daerah merasa prihatin melihat fenomena demikian, justru masyarakat menjadi penonton di daerah sendiri yang hanya mendapatkan ampas ampasnya. Itu yang kemudian tidak kami inginkan sebagai anggota dan kader GMNI Kota Kendari,” tegas Rasmin.
Semua sumber daya alam (SDA) terasa dalam balutan penguasaan kaum oligarki dan kepentingan kelompok untuk melanggengkan kekuasaannya.
Kekayaan alam di Sulawesi Tenggara sebagai anugerah yang seharusnya bisa memberikan kesejahteraan untuk masyarakat, tetapi sayangnya kuasai oleh segelintir orang dan dimanfaatkan oleh kelompok tertentu.
”Berharap agar kekayaan alam yang diberkahi oleh Allah SWT dapat dimanfaatkan untuk pembangunan yang lebih baik dan menjadi sentral perputaran ekonomi yang memadai,” Harapnya.
Tak hanya itu, ini juga menjadi momentum yang sangat tepat sebagai bentuk konsolidasi lintas generasi anggota dan kader GMNI Kendari serta alumninya yang selama ini pernah menjadi bagian terpenting dan strategis dalam mewakafkan dirinya untuk tumbuh dan berkembangnya GMNI Kendari hingga sampai pada 10 Tahun ini.
”Tentu perjalanan panjang tersebut tidak mudah, di umur 10 tahun itu bagaikan anak yang baru menapaki kehidupan baru yang merintis jalan terjal perjuangan. Bagi kami alumni dan senior-senior GMNI Kendari adalah perintis jalan untuk membuka jalan menuju arah dan perubahan yang lebih besar, tentu kita ucapkan terima kasih atas dedikasi, loyalitas, pikiran, tenaga dan kontribusi yang tidak bisa di nilai dengan apapun,” beber Rasmin Jaya.
Ketua DPC GMNI Kendari, Rasmin Jaya juga mengatakan bahwa ini sebagai momentum strategis untuk memperkuat arah gerakan, mengevaluasi kinerja organisasi serta terus mendorong semangat kolektif kolegial dalam menjalankan kegiatan organisasi.
Kegiatan Konfercab menjadi ajang refleksi dan konsolidasi kader dan Anggota GMNI di Kota Kendari untuk meneguhkan kembali nilai perjuangan, semangat kebersamaan, serta arah gerakan yang berorientasi pada kemajuan masyarakat.
”Konfercab bukan sekadar pergantian kepemimpinan, melainkan momen introspeksi bagi seluruh anggota dan kader GMNI Kota Kendari untuk lebih berpikir jauh tentang tumbuh dan berkembangnya organisasi sebagai jalan proses menuju cita-cita dan masa depan yang lebih cerah,” jelasnya.
Menurutnya, Konfercab ini menjadi momentum penting bagi GMNI DPC Kendari untuk melakukan evaluasi internal organisasi, merumuskan langkah-langkah strategis ke depan, serta memilih pemimpin cabang yang berintegritas dan konsisten menjaga kemurnian perjuangan organisasi.
“Melalui Konfercab ini, saya berharap akan lahir pemimpin baru yang tidak hanya mampu melanjutkan estafet perjuangan, tetapi juga menghadirkan inovasi dan terobosan adaptif terhadap perkembangan zaman dengan menjadi pelopor perubahan sosial, serta menjadi simbol perjuangan yang berakar pada ajaran Tri Sakti Bung Karno, dengan menjunjung tinggi nilai kebudayaan dan kepribadian bangsa.
Sementara Ketua Panitia Badan Pekerja Konferensi Cabang Arwan mengingatkan, agar pondasi perjuangan yang telah ditanamkan pengurus sebelumnya diperkuat oleh generasi penerus.
Menurutnya, gerakan berbasis advokasi kerakyatan harus tetap menjadi napas perjuangan GMNI.
“Siapapun yang terpilih dalam Konfercab bisa menjadi semangat baru untuk terus berkontribusi dan melakukan yang terbaik untuk organisasi. GMNI lahir dan berjuang bersama rakyat, sehingga tidak boleh meninggalkan basis perjuangan itu,” tegasnya.
Tak hanya itu, dalam kesempatan yang sama kegiatan yang akan d hadapi, untuk informasi Ketua DPP GMNI juga akan hadir dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk konsolidasi organisasi dan silaturahmi dalam merajut kebersamaan.
Laporan : Tam
KOMUNITAS
STQH Nasional 2025,Jadi Wadah Silaturahmi Para Alumni Universitas Al-Azhar Kairo Mesir
KENDARI, Bursabisnis. id –
Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025 tidak hanya menjadi ajang syiar dan pembinaan nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadits, tetapi juga menjadi momentum berharga bagi para Azhariyyun, alumni Universitas Al-Azhar Kairo Mesir.
Kegiatan nasional ini digelar mulai tanggal 9–19 Oktober 2025 di Kota Kendari, dengan peserta yang datang dari 38 provinsi di Indonesia.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, para alumni Al-Azhar dari berbagai daerah dipertemukan di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Mereka saling bercerita, bernostalgia, dan mengenang masa-masa kuliah di Universitas Al-Azhar, serta memperkuat ukhuwah di antara sesama Azhariyyun.
Silaturrahmi ini digelar di Pondok Pesantren Al-Askar 3 Kendari, yang dipimpin oleh KH. Iqbal Enre, Lc. pada Senin, 13 Oktober 2025. Suasana penuh keakraban mewarnai pertemuan tersebut, di mana para alumni mempererat kebersamaan dan meneguhkan semangat dakwah yang mencerahkan.
Sebelum kegiatan silaturahmi berlangsung, dua tokoh terkemuka alumni Al-Azhar, yakni Dr. KH. Mukhlis Hanafi, Lc., M.A dan Prof. Dr. KH. Muammar Bakry, Lc., M.A, memberikan tausiah kepada para santri Pondok Pesantren Al-Askar 3.
Dr. KH. Mukhlis Hanafi saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal OIAA (Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar) Cabang Indonesia dan Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) di Kementerian Agama Republik Indonesia Periode 2015-2022.
Sementara itu, Prof. Dr. KH. Muammar Bakry menjabat sebagai Rektor Universitas Islam Makassar (UIM) dan Sekretaris Umum MUI Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam tausiahnya, Dr. KH. Mukhlis Hanafi, Lc., M.A menekankan pentingnya kesabaran dalam menuntut ilmu. Ia menggambarkan bagaimana semangat para ulama terdahulu yang begitu tekun belajar hingga terkadang lupa terhadap urusan dunia, termasuk urusan pernikahan.
“Ilmu tidak bisa diraih dengan kemalasan. Para ulama dahulu menempuh perjalanan jauh, hidup sederhana, bahkan rela menunda kenikmatan dunia demi memperoleh cahaya ilmu,” ungkapnya.
Sementara itu, Prof. Dr. KH. Muammar Bakry, Lc., M.A menekankan pentingnya semangat mencari ilmu yang disertai adab dan etika. Ia menjelaskan filosofi huruf-huruf dalam kata “‘ilm” (‘Ain, Lam, dan Mim). Huruf “‘Ain” menggambarkan seseorang yang haus akan ilmu, “Lam” melambangkan keluwesan dan kesungguhan dalam belajar, sedangkan “Mim” menjadi simbol ketundukan, etika, dan adab seorang penuntut ilmu. “Santri harus haus ilmu seperti ‘Ain, tekun seperti Lam, dan beradab seperti Mim,” pesannya penuh makna.
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Jenderal OIAAI, Dr. KH. Mukhlis Hanafi, Lc., M.A., juga mengukuhkan Ketua OIAAI Kantor Wilayah Sulawesi Tenggara periode 2025–2028, yaitu Dr. KH. Danial, Lc., M.Th.I, yang menggantikan H. Mu’zijat, Lc., M.A., M.Hum., Ketua periode 2021–2024. Pengukuhan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat jaringan dan peran Azhariyyun di tingkat daerah dalam mendukung pengembangan dakwah, pendidikan, dan moderasi beragama di Indonesia.
Hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah alumni Al-Azhar dari berbagai wilayah Indonesia, tokoh agama, dan para dosen. Pertemuan ini menjadi bukti eratnya persaudaraan para Azhariyyun serta komitmen mereka dalam memperkuat kontribusi keilmuan dan dakwah Islam di tanah air.
Laporan : Ibi
KOMUNITAS
Yayasan Sahabat Muadz Indonesia dan Aid4ummah United Kingdom Inggris Baksos di Muna
MUNA, Bursabisnis. id – Bupati Muna, H. Bachrun bersama Wakil Bupati Muna, Laode Asrafil menghadiri bakti sosial (Baksos) di Desa Pola, Kecamatan Pasir Putih, pada Minggu, 14 September 2025.
Kegiatan baksos Desa Pola di sponsori oleh organisasi Aid4ummah United Kingdom Inggris bekerja sama dengan Yayasan Sahabat Muadz Indonesia, Mu’adz Medical Center dan didukung oleh Pemprov Sultra serta Pemerintah daerah Kabupaten Muna.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, imam masjid Inggris Utara yang juga ketua pendidikan Islam Inggris, Syach Ismail, Kepala kantor Aid4ummah Inggris Utara Kota Bleck Brun, Mr. Ahmad Yusuf dan juga Presiden Aid4ummah United Kingdom, Mr Mubin Mullah beserta rombongan serta Sekda Muna, Eddy Uga dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Kepala Desa.
Bupati Muna, Drs. H. Bachrun mengucapkan terima kasih kepada sponsor kegitan bansos yang telah memilih Kabupaten Muna, Desa Pola sebagai tempat melakukan kegiatan kemanusiaan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat.
“Alhamdulillah organisasi Aid4ummah United Kingdom memilih Kabupaten Muna sebagai tempat pelaksanaan baksos, ini tentu bagian dari takdir Allah karena Muna adalah wite barakati, mari kita support kegiatan ini,”ujar Bachrun.
Sementara itu, Ketua Yayasan Muaz Indonesia Ust. Zenzen Zainal Mursalin mengucapkan baksos di Desa Pola mencakup sunatan maasal sebanyak 100 anak selain itu, pengobatan gratis bagi 500 pasien serta pambagian 300 paket sembako.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk nyata kepedulian dan sinergitas antara Pemda Muna, Yayasan Sahabat Muadz Indonesia dan organisasi Aid4ummah United Kingdom Inggris. Aid4ummah sendiri, kata dia adalah sebuah organisasi kemanusiaan internasional.
“Alhamdulillah kerja sama antara Yayasan Sahabat Muadz Indonesia dan Aid4ummah sudah berlangsung sejak tahun 2023, usai di desa Pola kemudian kita akan lanjutkan di Kota Kendari dengan membangun pondok pesantren dan rumah singgah untuk umat,”jelasnya.
Ditempat yang sama, Presiden Aid4ummah United Kingdom, Mr Mubin Mullah mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya karena organisasi Aid4ummah telah berkhidmat bagi masyarakat Desa Pola, semoga ini bukan kunjungan yang pertama dan terakhir kalinya.
“Keberadaan saya disini meski baru pertama kali tapi saya merasa ini adalah desa dan pulau tempat tinggal saya. Insyaallah semoga saya bisa berkunjung kembali ke sini,”tutupnya.
Terpisah, Kepala Desa (Kades) Pola, La Hediman merasa bersyukur atas kegiatan kemanusiann yang dilaksanakan oleh Yayasan Sahabat Muadz Indonesia dan organisasi Aid4ummah United Kingdom Inggris apalagi kegiatan tersebut didukung penuh oleh Pemda Muna dan Pemprov Sultra.
“Terima kasih saya ucapkan kepada semua pihak, semoga kegiatan yang berlangsung sejak 13-14 September 2025 bisa menjadi ladang amal pahala bagi semua pihak yang terlibat dikegiatan ini, semoga Allah SWT meridhoi kita semua ” pungkasnya.
Laporan : Phoyo
Editor : Tam
-
ENTERTAINMENT6 years agoInul Vista Tawarkan Promo Karaoke Hemat Bagi Pelajar dan Mahasiswa
-
Rupa-rupa6 years agoDihadiri 4000 Peserta, Esku UHO dan Inklusi Keuangan OJK Sukses Digelar
-
PASAR6 years agoJelang HPS 2019, TPID: Harga Kebutuhan Pokok Relatif Stabil
-
Entrepreneur6 years agoRumah Kreatif Hj Nirna Sediakan Oleh-oleh Khas Sultra
-
Fokus6 years agoTenaga Pendamping BPNT Dinilai Tidak Transparan, Penerima Manfaat Bingung Saldo Nol Rupiah
-
FINANCE6 years agoOJK Sultra Imbau Entrepreneur Muda Identifikasi Pinjol Ilegal Melalui 2L
-
Fokus5 months agoUsai Harumkan Nama Wakatobi, Pelatih Atlit Peraih Medali Emas Jual Hp Untuk Ongkos Pulang
-
Entrepreneur6 years agoMengenal Sosok Pengusaha Syarifuddin Daeng Punna yang Pantang Menyerah Berusaha
