Connect with us

ENTERTAINMENT

Produseri Film Wengi, Andi Arsyil Target 300 Ribu Penonton

Published

on

KENDARI – Film bergendre horor sangat digandrungi Rakyat Indonesia, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga orang tua serta lanjut usia (Lansia). Hal ini pula yang menjadi alasan mendasar bagi Andi Arsyil memproduseri sebuah film berjudul “Wengi Anak Mayit”.

Ditemui di salah satu hotel di Kota Kendari, pemeran Robi dalam sinetron Tukang Bubur Naik Haji (TBNH) ini menjelaskan secara singkat cerita film Wengi tersebut. Secara psikologis, kata dia, film ini bercerita tentang seorang Ibu yang akan kehilangan anaknya.

Menurut dia, karya tersebut bukan hanya memberikan cerita horor semata, melainkan memberikan edukasi khususnya dari sisi psikologis. Selain itu, dirinya juga ingin mengambalikan lagu atau kidung Sunan Kalijaga ke tempat yang sebenarnya. Lingsir Wengi adalah sebuah kidung yang baik, bukan nyanyian untuk pemanggil setan yang banyak orang selama ini menafsirkannya.

“Wengi itu diambil dari bahasa Jawa yang artinya malam. Melalui film ini, saya juga ingin mengambalikan kidung Sunan Kalijaga ke tempatnya, yakni membangunkan orang menunaikan shalat tahajud dan terhindarkan dari marabahaya,” ujar pria berdara Bugis ini, Senin 3 Desember 2018.

Ditanya soal tantangan dirinya melakoni profesi baru sebagai produser, Andi Arsyil mengaku merasakann beban yang semakin bertambah, jika dibandingakan dengan perannya sebagai aktor.

Sebab, lanjut pemeran Furqon dalam Film Ketika Cinta Bertasbih ini, berhadapan banyak hal, yakni mulai dari praproduksi hingga ke tahap promosi. Kendati demikian, dirinya sudah menyiapkan mental untuk melakoni status terbarunya sebagai produser.

“Kekuatan film ini ada5 pada alur ceritanya,” katanya.

Lebih lanjut, Andi berharap karyanya tersebut mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Banyaknya penonton merupakan pertanda bahwa karya itu diapresiasi masyarakat. Sehingga dirinya termotivasi untuk terus berkarya dan melahirkan karya yang berkualitas serta mendidik.

“Saya tidak muluk-muluk, saya hanya menargetkan sebanyak 200 hingga 300 ribu penonton,” pungkasnya.

 

Berikut Sinopsisnya:

Persekutuan di masa lalu membawa teror bagi keluarga kecil yang diisi oleh Bella (Atiya Shahab) dan Ibunya Dewi (Sara Wijayanto) di Yogyakarta.

Persekutuan ini meninggalkan jejak di sebuah rumah yang kini ditinggali oleh Bella dan Dewi. Salah satunya adalah sebuah kamar yang tidak boleh dibuka. Kamar yang dulunya pernah menjadi tempat persekutuan.

Namun, Bella yang masih kecil dan penasaran mencoba untuk masuk ke dalam kamar tersebut. Bella kemudian bertemu dengan “teman-teman” barunya dan membuat sebuah ikatan tersendiri.

Sejak saat itu, siapa pun yang mencoba keras dengan Bella, akan mengalami kejadian-kejadian misterius. Tidak terkecuali, Dewi, Ibunya sendiri yang harus berhadapan dengan hal-hal gaib.

Suara perempuan menyanyikan lagu Jawa, teror, jeritan dan tangisan mengisi kehidupan mereka saat berada dalam rumah tersebut. Siapakah Mbok Ratmi yang tampil misterius dan mengawasi gerak-gerak Bella dan Dewi selama di rumah tua tersebut? (Ikas)

ENTERTAINMENT

Event Jakarta International BNI Java Jazz Festival Perkuat Ekonomi Kreatif

Published

on

By

Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024 menghadirkan musisi lokal dan internasional. -foto:kemenparekraf,go.id-

JAKARTA, Bursabisnis.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi penyelenggaraan “Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024” yang diharapkan semakin memperkuat sektor ekonomi kreatif khususnya subsektor musik dan event sebagai daya tarik wisata.

Java Jazz Festival 2024 berlangsung pada tanggal 24-26 Mei 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

“Java Jazz Festival menjadi unggulan kita, dan kita sudah lihat animo masyarakat yang tinggi dan kita menargetkan bersama dengan Java Jazz production bahwa 100 ribu lebih (pengunjung) akan tembus tahun ini dan (penyelenggaraan) tetap dibuat aman, nyaman, dan menyenangkan,” kata Menparekraf Sandiaga saat menghadiri Java Jazz Festival 2024 sebagaimana dilansir dari laman kemenparekraf.go.id pada Sabtu, 25 Mei 2024.

Event yang menghadirkan deretan musisi jazz terbaik dari lokal dan maupun internasional ini juga memperkuat terciptanya pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas dan berkelanjutan.

Event ini memperhatikan peningkatan aspek keberlanjutan dengan mempraktikkan energi terbaru dan terbarukan seperti kendaraan listrik dan juga pengelolaan sampah yang mengacu kepada best practice.

“Selain itu, Java Jazz Festival 2024 juga mengedepankan inklusivitas di mana untuk pertama kalinya dihadirkan Jazz For Kids. Sehingga para orang tua dan anak-anak bisa hadir bersama dan juga disediakan playground,” kata Sandiaga.

Kemenparekraf berkolaborasi dengan Nevertoolavish meramaikan Java Jazz Festival dengan menampilkan keindahan pantai di Indonesia melalui booth yang berkonsep The Wonder Beach Club. Berbagai aktivasi turut ditampilkan serta menggandeng berbagai key opinion leader (KOL) untuk mempromosikan #DiIndonesiaAja.

“Keren banget. Keterlibatan kita di Java Jazz Festival dengan aktivasi di booth the Wonders Beach Club dan Wonderful Indonesia Stage dapat menambah keseruan di event ini sebagai bagian promosi kita berwisata #DiIndonesiaAja,” ujar Menparekraf Sandiaga.

Pemerintah, kata Sandiaga, mendorong agar penyelenggaraan event terus dilakukan karena akan memberikan dampak yang besar terhadap kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja. Pemerintah siap memberikan dukungan dan fasilitasi salah satunya melalui kemudahan perizinan.

“Kalau dilihat dari konser musik ini peningkatannya dua kali lipat di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang 5 persen, jadi kita targetkan sekitar 10 persen. Dari total 3.000 konser baik kelas daerah, menengah, dan juga besar serta nasional dan internasional, target kita sekitar 11 miliar dolar AS perputaran ekonominya dan lebih dari 250.000 lapangan kerja akan tercipta. Jadi menurut saya ini harus terus didukung oleh pemerintah,” kata Sandiaga.

Sumber : kemenparekraf.go.id
Penulis : Rustam

Continue Reading

ENTERTAINMENT

Perdana, Sibad Sapa Ratusan Penggemar Lewat Konser ‘Si Syantik Pujaan Hati’ di Kendari

Published

on

By

Kendari, bursabisnis.id- Salah satu penyanyi dangdut tanah air Siti Badriah berhasil menyapa penonton saat menggelar konser musik bertajul ‘Si Syantik Pujaan Hati’.

Konser musik kali ini dipusatkan di pelataran ex MTQ Kendari, di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu, 11 februari 2023.

Siti Badriah menjadi salah satu publik figur yang diundang Owner Afika Residence, Afika Land dan Felycia Glow untuk memeriahkan acara Launching Skincare Felycia Glow sekaligus menampilkan hiburan untuk masyarakat kota kendari.

Kunjungan Siti Badriah (Sibad) di Bumi Anoa kali ini merupakan kunjungan perdana.

“Wahh ini baru pertama kali saya ke Kendari, tapi penontonnya sangat luar biasa yahh,” kata Sibad saat interaksi dengan  fansnya.

Perempuan yang lahir pada 11 November 1991 silam itu membuka tampilannya dengan lagu “Berondong Tua”.

Di hadapan ratusan penonton, Sibad menampilkan performa cantik nan atraktif dibalut busana serba pink.

“Ini lagu saya waktu saya ditinggal nikah sama mantan saya. Disini ada yang pernah di tinggal nikah, Kalau ada kita satu nasib bro,” katanya sebelum menyanyikan lagu slow berjudul Undangan Mantan.

Sibad membawakan lima lagu termasuk single hits “Lagi Syantik”, “Undangan Mantan”, “Berondong Tua”, “Barabere”, “Suamiku Kawin Lagi”.

Selain Sibad, konser musik Si Syantik Pujaan Hati ini melibatkan musisi tanah air hingga komika seperti Raim Laode, Andika Mahesa (ex Kangen Band) dan Dirga dadali.

 

 

Penulis: Merry Oktavia

Continue Reading

ENTERTAINMENT

Kolaborasi Apik Telkomsel dan Disney+ Hotstar, Hadirkan Tontonan Terbaik bagi Indonesia

Published

on

By

JAKARTA, bursabisnis.id – Telkomsel menghadirkan pilihan terbaik dalam menikmati Disney+ Hotstar melalui penawaran spesial dan terjangkau yang memberikan nilai tambah. Penawaran tersebut menjadi bagian dari inisiatif kolaborasi antara Telkomsel dengan Disney+ Hotstar, yang telah diumumkan pada 10 Agustus 2020 lalu.

Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk bergerak maju dalam memastikan layanan digital berkualitas yang memberikan nilai tambah tersedia bagi seluruh masyarakat Indonesia. Komitmen tersebut kini diwujudkan Telkomsel, dengan berkolaborasi bersama Disney+ Hotstar dalam memberikan pengalaman gaya hidup digital terbaik bagi pelanggan melalui dukungan jaringan broadband terdepan di seluruh Indonesia.

“Serta penawaran spesial yang memudahkan masyarakat dari berbagai usia menonton beragam tayangan Disney+ Hotstar,” ujarnya, Kamis (10/9).

Setyanto Hantoro menambahkan, pelanggan prabayar maupun pascabayar Telkomsel bisa dengan mudah mendapatkan berbagai pilihan paket untuk menikmati layanan Disney+ Hotstar melalui aplikasi MyTelkomsel, akses menu *363*999# dan aplikasi MAXstream. Paket ini tersedia dengan harga mulai dari Rp20.000 yang sudah termasuk dengan langganan Disney+ Hotstar dan Kuota MAXstream, serta tambahan kuota MAXstream 3GB setiap bulan yang dapat digunakan untuk mengakses Disney+ Hotstar dan MAXstream.

“Terdapat empat opsi durasi berlangganan yang bisa dipilih, yaitu 1, 3, 6, dan 12 bulan,” tambahnya.

Tak hanya itu, lanjutnya, pada periode promo 5 September hingga 31 Oktober 2020, pihaknya juga menyediakan penawaran spesial yang hanya tersedia di aplikasi MyTelkomsel, berupa tambahan kuota MAXstream 30GB selama 30 hari (satu kali selama masa promo). Kemudian, pelanggan bisa menonton Disney+ Hotstar dengan nyaman di smartphone (Android & iOS), situs DisneyPlusHotstar.id, Android TV, dan jenis perangkat lainnya yang akan segera ditambahkan.

Telkomsel pun mengapresiasi dan mendukung penuh Disney+ Hotstar dalam menghadirkan berbagai konten tanah air. Dengan begitu, kolaborasi Telkomsel bersama Disney+ Hotstar bisa sejalan dan memperkuat peran Telkomsel dalam memajukan industri kreatif dan perfilman di Indonesia, dengan memberikan akses yang luas bagi masyarakat untuk menikmati karya terbaik dari sineas tanah air.

“Melalui kolaborasi kami dengan Disney+ Hotstar, kami berharap untuk memperkuat posisi Telkomsel sebagai ‘The Home of Entertainment’ bagi seluruh pelanggan. Dengan begitu, kami bisa mendorong adopsi gaya hidup digital di tengah masyarakat lebih jauh melalui penyediaan akses ke berbagai platform hiburan digital kelas dunia yang customer-centric. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen besar Telkomsel sebagai leading digital telco company untuk mengakselerasikan perkembangan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia, sekaligus menciptakan aktivitas digital yang berkualitas dengan didukung oleh jaringan broadband terdepan yang tersedia di seluruh penjuru negeri,” tutup Setyanto.

Sementara itu, Regional Lead Emerging Markets The Walt Disney Company APAC, Amit Malhotra mengatakan, Disney+ Hotstar akan menawarkan penonton Indonesia di seluruh usia sebuah cara baru untuk menikmati konten yang tiada tara, dari label ikonik milik The Walt Disney Company dan hiburan Indonesia terbaik.

Mulai 5 September, kata dia, pelanggan juga bisa berlangganan ke layanan tersebut secara langsung dari situs Disney+ Hotstar (www.DisneyPlusHotstar.id) atau aplikasi Disney+ Hotstar di perangkat Android dan iOS, untuk menikmati tayangan mancanegara dan Indonesia terpopuler di satu tempat, dengan biaya berlangganan Rp39.000 perbulan atau Rp199.000 pertahun.

“Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Telkomsel, perusahaan telekomunikasi digital terdepan Indonesia, untuk menghadirkan penawaran digital terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan kenyamanan menonton kapan pun dan di mana pun, didukung dengan jaringan broadband terdepan Telkomsel, kami berharap pelanggan di Indonesia bisa merasakan keajaiban Disney+ Hotstar dalam Bahasa Indonesia dengan koleksi kisah dari luar dan dalam negeri berkualitas yang tak tertandingi,” kata Amit Malhotra.

Dia juga menjelaskan, bahwa pelanggan bisa menikmati lebih dari 500 film dan 7.000 episode dari konten kreasi Disney, Pixar, Marvel, Star Wars, National Geographic, dan lainnya, termasuk akses eksklusif ke Disney+ Originals yang telah dinanti, seperti The Mandalorian, sebuah serial live-action Star Wars pertama.

Sebagai penawaran eksklusif bagi penggemar, total ada 13 film Indonesia yang telah ditunggu-tunggu dari MD Pictures dan Falcon, menampilkan sejumlah bintang kenamaan Indonesia, yang akan dirilis langsung di Disney+ Hotstar. Selain dari tujuh judul film yang telah diumumkan sebelumnya, Disney+ Hotstar kini juga menjadi tempat bagi penayangan perdana dari enam judul film tambahan dari MD Pictures.

 

 

 


Liputan: Ikas Cunge

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 PT. Bisnis Media Sentosa - Bursabisnis.ID