Perbankan
Kembali Ukir Prestasi, Bank Sultra Raih Platinum Tropi dari Infobank

BURSABISNIS.ID – PT BPD Sultra atau Bank Sultra kembali mengukir prestasi, dengan meraih platinum tropi dari Infobank, pada Agustus lalu.
Di periode tahun 2023, Infobank merilis daftar lembaga perbankan di Indonesia dengan performa kinerja cemerlang dan pertumbuhan prospektif.
Sebanyak 32 lembaga perbankan plat merah dan swasta didapuk menerima 5 tropi dari Infobank, dengan berbagai kategori prestasi.
Dalam rating resmi Infobank yang diumumkan pada 25 Agustus 2023, PT BPD atau Bank Sultra berhasil meraih platinum tropi. Tropi bergengsi ini diterima Bank Sultra, BRI, BCA, BJB dan 7 bank lain di Indonesia.
Tropi platinum khusus disematkan Infobank pada lembaga perbankan, yang menandai catatan penilaian kinerja positif selama dua dekade. Riset penilaian Infobank terhadap Bank Sultra dilakukan berturut-turut sejak tahun 2003 – 2023.
Biro riset Infobank menggunakan empat kriteria pendekatan pada penilaian performa kinerja lembaga perbankan, layaknya kriteria yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) seperti penilaian Rasio Keuangan, Good Corporate Governance dan Profil Risiko.
Tropi selanjutnya yakni Golden Tropi diberikan kepada Lembaga Perbankan dengan performa kinerja ‘Sangat Bagus’ selama 5 tahun berturut-turut, mulai tahun 2018-2023 diberikan kepada 9 bank.
Diamond Trofi dengan kategori kinerja ‘Sangat Bagus’ selama 10 tahun berturut-turut, sejak 2013 – 2023 diberikan pada empat lembaga perbankan.
Selanjutnya, tiga bank meraih Sapphire Trofi dengan kategori kinerja ‘Sangat Bagus’ selama 15 tahun berturut-turut sejak 2008 – 2023.
Terakhir, Infobank menyematkan Titanium Trofi pada lima lembaga perbankan dengan kategori kinerja ‘Sangat Bagus’ selama 25 tahun berturut-turut sejak 1998 – 2023.
Bank Sultra Ikut Berkompetisi Bersama 105 Bank
Penyerahan Platinum Tropi kepada Bank Sultra dilakukan bersamaan momentum ‘Infobank Award 2023’ pada ajang “28th Infobank Award 2023” di The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Jumat 25 Agustus 2023.
Event tahunan Infobank melibatkan kompetisi sekitar 106 bank umum di Indonesia termasuk Bank Sultra.
“Alhamdulilah berkat kepercayaan dari seluruh stakeholders dan masyarakat, Bank Sultra bisa terus meningkatkan performanya. Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan. Insya Allah kami akan terus berkomitmen untuk bekerja baik demi meningkatkan kontribusi Bank Sultra kepada daerah dan masyarakat” kata Dirut Bank Sultra, Abdul Latif, Sabtu 16 September 2023.
Pemberian penghargaan ‘Infobank Award 2023’ dirangkai dengan acara ‘Infobank Banking Mastery Forum 2023’ bertajuk ‘Finding Your Bank’s Purpose: Penguatan dan Pengembangan Sektor Perbankan’ yang menghadirkan narasumber Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae dan Dewan Pakar Infobank, Ignasius Jonan.
Sejumlah lembaga perbankan di Indonesia ikut berpartisipasi dalam ajang bergensi tersebut, diantaranya Bank Kalteng, Bank Mandiri, BTN, BJB Syariah, Bank Jatim dan 39 lembaga perbankan lainnya.
Selain lima tropi, pada momen tersebut, penghargaan Infobank turut diberikan kepada 62 bank yang berhasil meraih predikat kinerja ‘Sangat Bagus’ berdasarkan perolehan rating terhadap 106 bank versi Infobank 2023.
“Tahun ini, Biro Riset Infobank mengikutsertakan 106 bank umum untuk dirating. Namun, setelah data terkumpul, hanya didapat 97 bank yang memenuhi syarat, baik dari kelengkapan data maupun skor minimal 51 persen,” ungkap Eko B. Supriyanto, Chairman Infobank Media Group.
Menurut dia, pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi Infobank terhadap bankir-bankir perbankan nasional, yang telah bekerja ekstra keras dengan dedikasi dan integritas tinggi, serta bentuk dukungan kepada industri perbankan nasional agar terus menjaga kinerja terbaiknya.
“Kami mengucapkan selamat dan sukses,” ujarnya.
Meski berhasil mengukir kinerja terbaiknya, Eko berpesan kepada industri perbankan untuk tetap waspada dengan ekonomi global yang masih fluktuatif, baik akibat perang Rusia versus Ukraina yang belum diketahui kapan akan berakhir, maupun ancaman krisis pangan di belahan Eropa ketika badai inflasi belum juga mereda. Apalagi, program restrukturisasi kredit industri perbankan nasional akan berakhir pada Maret 2024.
“Industri perbankan nasional berhasil mengukir kerja terbaiknya, antara lain dengan raihan laba besar. Meski begitu, perbankan nasional harus tetap waspada dengan memperkuat kuda-kuda untuk menghadapi perkembangan ekonomi yang tidak selalu kondusif. Sebagai industri padat modal (capital intensive), penguatan permodalan selalu dibutuhkan, baik untuk menahan guncangan di saat krisis maupun kebutuhan modal untuk meningkatkan basis usaha di masa booming,” saran Eko.
Liputan : Ikas
Perbankan
Wali Kota Kendari dan Gubernur Sultra Raih Penghargaan Nasional, BUMD Jadi Motor Kemajuan Daerah

JAKARTA, Bursabisnis.id – Wali Kota Kendari, dr. Hj. Siska Karina Imran, SKM, kembali mengukir prestasi di tingkat nasional.
Pada ajang bergengsi TOP BUMD Awards 2025 yang digelar di Hotel Raffles Jakarta pada Senin, 28 April 2025, Wali Kota Siska dianugerahi TOP Pembina BUMD 2025 Bintang 4.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kepemimpinan dan kontribusinya dalam membina Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kota Kendari, khususnya BPR Bahteramas. Di bawah arahannya, BUMD di Kendari menunjukkan peningkatan kinerja, inovasi, serta kontribusi nyata terhadap pembangunan ekonomi daerah.
Dalam sambutannya, Wali Kota Kendari menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat Kota Kendari atas kerja sama yang solid.
“Penghargaan ini bukan hanya milik saya, tetapi milik seluruh masyarakat Kendari. Ini bukti bahwa dengan kolaborasi dan inovasi, kita bisa membawa daerah kita menjadi lebih maju,” ujar dr. Hj. Siska Karina Imran.
Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota Kendari akan terus mendukung pengembangan BUMD melalui kebijakan strategis, pendampingan, dan penguatan kapasitas manajerial.
“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat peran BUMD sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Dukungan terhadap inovasi, tata kelola yang baik, serta penguatan modal akan terus menjadi prioritas,” tambahnya.
Prestasi tidak berhenti di situ. BPR Bahteramas Kendari turut membanggakan dengan meraih TOP BUMD Award BPR Bintang 4. Penghargaan ini mempertegas peran BPR Bahteramas dalam meningkatkan kinerja, memperluas layanan keuangan, dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.
TOP BUMD Awards sendiri merupakan penghargaan nasional yang diselenggarakan Majalah TopBusiness bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah (i-OTDA), didukung Civitas Akademika dari Universitas Indonesia, Universitas Padjadjaran, hingga Universitas Diponegoro.
Tahun ini, ajang tersebut mengangkat tema: “Tata Kelola dan Digitalisasi dalam Membangun Kinerja Bisnis dan Layanan BUMD”, menekankan pentingnya inovasi dan tata kelola perusahaan yang baik.
Wakil Menteri Dalam Negeri RI, Dr. Yusharto Huntoyungo, dalam sambutannya mengungkapkan perlunya sinergi lintas sektor dalam memperkuat BUMD.
“Saat ini, para pemangku kepentingan harus memiliki satu persepsi yang sama dalam mengembangkan dan memperbaiki good corporate governance di setiap BUMD di pemerintahannya. BUMD tidak dapat dikelola secara parsial. BUMD di sektor perbankan, energi, migas, dan sektor lainnya harus bersinergi untuk mencapai tujuan bersama. Sinergi ini akan menjadi kunci dalam memajukan BUMD ke depan,” jelas Dr. Yusharto Huntoyungo.
Pada ajang yang sama, Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, juga menerima penghargaan TOP Pembina BUMD 2025.
Capaian ini memperkuat posisi Sulawesi Tenggara sebagai provinsi yang konsisten dalam mendorong pengembangan BUMD demi mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Laporan : Man
Editor : Tam
Perbankan
SP2D Online Diluncurkan, Wali Kota Kendari: Terobosan Penting Percepat Layanan Keuangan Daerah

KENDARI, Bursabisnis.id – Upaya pemerintah untuk memperkuat tata kelola keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan efisien kembali mendapat sorotan positif.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama strategis dalam mendukung implementasi SP2D Online melalui Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Republik Indonesia (SIPD RI). Penandatanganan ini berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta pada Kamis, 17 April 2025.
Langkah ini menjadi tonggak penting dalam digitalisasi sistem keuangan daerah. Melalui SP2D Online, seluruh proses pencairan dana dari penerbitan SPM hingga SP2D kini dapat dilakukan secara real-time, tanpa kertas (paperless), dan langsung terhubung antara pemerintah daerah dan Bank Pembangunan Daerah (BPD).
Sebagai wujud keseriusan, sebanyak 24 BPD dari berbagai wilayah Indonesia turut menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri.
Semua BPD tersebut telah lolos uji coba dan dinyatakan siap secara teknis sesuai standar dari Bank Indonesia.
Peluncuran SP2D Online disambut antusias oleh kepala daerah, termasuk Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, yang hadir langsung dalam kegiatan ini bersama Gubernur Sulawesi Tenggara dan perwakilan Pemda Konawe. Ia menilai sistem ini sebagai langkah maju dalam reformasi pengelolaan anggaran.
“Kehadiran SP2D Online akan memberi dampak signifikan terhadap percepatan layanan keuangan daerah, sekaligus meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam penggunaan anggaran,” ujar Wali Kota.
Wali Kota Siska juga didampingi oleh Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Kendari, Farida Agustina. Menurut Farida, Kota Kendari telah siap secara teknis untuk mengimplementasikan sistem ini sebagai bagian dari transformasi digital.
Lebih lanjut, Farida mengungkapkan bahwa saat ini Pemkot Kendari tinggal menunggu hasil dari proses konsultasi teknis antara Bank Sultra dan Kemendagri.
“Untuk SP2D on line pihak Bank Sultra melakukan konsultasi lanjutan dengan Kemendagri khususnya Pusdatin selanjut, di BKAD melakukan pengaktifan pembukaan fitur SP2D on line melalui SIPD,” pungkasnya.
Laporan : Man
Editor : Tam
Perbankan
OJK Edukasi Keuangan Syariah ke Penyuluh Agama

KENDARI, Bursabisnis.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara
menggelar kegiatan edukasi keuangan syariah kepada Penyuluh Agama se-kota
Kendari.
Edukasi keuangan ini merupakan bentuk sinergi antara OJK Sulawesi
Tenggara bersama Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Sulawesi
Tenggara dan Perbankan Syariah di kota Kendari.
Kegiatan yang diselenggarakan di aula Kanwil Kemenag Sultra ini diikuti oleh ratusan peserta dari para penyuluh di kota Kendari.
Pada kesempatan ini, OJK Sultra melalui Kepala OJK Sultra Bismi Maulana
Nugraha dalam sambutannya menjelaskan peran penting literasi keuangan
dalam memperkuat perekonomian daerah.
“Edukasi keuangan bukan hanya
tentang cara mengelola uang, tetapi juga tentang bagaimana memilih produk
keuangan yang tepat, serta mengetahui manfaat dan risikonya dan mampu
membedakan antara produk dan layanan jasa keuangan yang legal atau resmi
dengan produk dan layanan jasa keuangan yang illegal atau bodong, termasuk
salah satunya produk perbankan syariah” ujar Kepala OJK Sulawesi Tenggara
dalam sambutannya.
Pada kesempatan yang sama Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi
Sulawesi Tenggara H.Muh. Saleh., S.Ag., M.Pd.I, memberikan respon positif atas pelaksanaan Edukasi Keuangan
Syariah kepada para Peyuluh Agama se-kota Kendari
“Saya memberikan apresiasi yang besar atas terselenggaranya kegiatan edukasi keuangan syariah ini, utamanya kegiatan ini diberikan kepada para penyuluh agama yang merupakan perangkat Kementerian Agama yang bersentuhan langsung dengan
masyarakat. Sehingga diharapkan kepada para peserta dapat meneruskan
informasi yang diperoleh,” jelasnya.
Pada kegiatan ini peserta menerima materi tentang Pengenalan OJK, Waspada
Investasi Ilegal, Pengelolaan Keuangan dan materi terkait dengan Produk dan
Layanan Jasa Keuangan Perbankan Syariah yang dipaparkan oleh OJK, Bank
Muamalat, dan Bank Syariah Indonesia. Para peserta antusias dan aktif dalam
mengikuti kegiatan edukasi ini.
Perwakilan dari bank-bank syariah berbagi pengetahuan mengenai produk-produk perbankan syariah yang dapat
membantu masyarakat dalam mengelola keuangan mereka sesuai dengan prinsip syariah, tanpa terjebak dalam praktik riba.
“Bank-bank syariah berperan penting dalam memberikan alternatif produk keuangan yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga mengutamakan keberkahan dan keadilan,” ujar salah seorang perwakilan dari Perbankan Syariah.
Kegiatan edukasi ini tidak hanya dilaksanakan dalam bentuk seminar dan
presentasi, tetapi juga diisi dengan sesi tanya jawab untuk memberikan
kesempatan kepada peserta dalam memahami cara mengelola keuangan pribadi
dan usaha dengan lebih baik.
Peserta juga mendapatkan informasi tentang produk-produk investasi syariah, tabungan, dan pembiayaan yang sesuai
dengan prinsip syariah.
Serta dapat membedakan produk dan layanan jasa keuangan sesuai kebutuhan dan perbedaan jasa keuangan yang legal dan illegal melalui 2L (Legal dan Logis).
Melalui acara ini, OJK Sulawesi Tenggara berharap agar masyarakat semakin
sadar akan pentingnya literasi keuangan serta lebih bijak dalam mengambil
keputusan finansial, khususnya yang berkaitan dengan produk-produk
keuangan syariah yang semakin banyak diminati di tanah air.
Acara diakhiri dengan buka puasa bersama oleh Kepala OJK, Kepala Kanwil Kemenag Sultra dan perwakilan Perbankan Syariah dengan para peserta Penyuluh Agama sekota Kendari.
Laporan : Kas
Editor : Tam
-
ENTERTAINMENT6 years ago
Inul Vista Tawarkan Promo Karaoke Hemat Bagi Pelajar dan Mahasiswa
-
Rupa-rupa6 years ago
Dihadiri 4000 Peserta, Esku UHO dan Inklusi Keuangan OJK Sukses Digelar
-
PASAR6 years ago
Jelang HPS 2019, TPID: Harga Kebutuhan Pokok Relatif Stabil
-
Entrepreneur6 years ago
Rumah Kreatif Hj Nirna Sediakan Oleh-oleh Khas Sultra
-
Fokus6 years ago
Tenaga Pendamping BPNT Dinilai Tidak Transparan, Penerima Manfaat Bingung Saldo Nol Rupiah
-
FINANCE6 years ago
OJK Sultra Imbau Entrepreneur Muda Identifikasi Pinjol Ilegal Melalui 2L
-
Ekonomi Makro5 years ago
Aset Perbankan Syariah Tumbuh 7,10 Persen, Produk Syariah Semakin Diminati
-
Entrepreneur6 years ago
Mengenal Sosok Pengusaha Syarifuddin Daeng Punna yang Pantang Menyerah Berusaha